Mengalami kantuk yang hebat setelah makan adalah proses alami yang wajar dan dialami sebagian besar manusia. Rasa kantuk muncul dapat disebabkan oleh banyak faktor, seperti makanan dan minuman yang dikonsumsi, gaya hidup sehari-hari, kondisi kesehatan tubuh, dan masih banyak faktor lainnya.
Beberapa contoh makanan dan minuman yang dapat menyebabkan rasa kantuk, seperti:
- Menu makanan yang mengandung melatonin. Contoh makanan yang memiliki kandungan melatonin seperti, pisang, kacang-kacangan, telur, dan makanan yang mengandung banyak protein.
- Menu minuman yang menyebabkan kantuk seperti, teh herbal, minuman beralkohol, minuman energi, dan beberapa jenis minuman yang dapat meningkatkan kadar gula dalam darah.
Beberapa gaya hidup yang dapat menyebabkan kantuk setelah makan, diantaranya:
- Kurang istirahat atau kurang jam tidur, kurang berolahraga, jam makan yang tidak teratur, serta kurang memperhatikan pengelolaan stres.
Faktor kondisi tubuh yang dapat menyebabkan kantuk setelah makan, diantaranya:
- Beberapa gangguan kesehatan seperti diabetes, anemia, gangguan pernafasan, intoleransi makanan, hipotiroidisme, dapat menjadi penyebab rasa kantuk yang berlebihan setelah mengonsumsi makanan.
Selain beberapa faktor diatas, perubahan aliran darah pada otak yang terjadi setelah makan juga kerap disebut sebagai penyebab munculnya fenomena habis makan ngantuk. Hal tersebut disebabkan aliran darah akan lebih dahulu dialihkan ke saluran pencernaan agar tubuh dapat mengolah dan menyerap energi serta nutrisi dari makanan dan minuman yang sudah di konsumsi.
Namun apabila Anda telah memperhatikan hal-hal diatas namun tetap mengalami kantuk setelah makan, sebaiknya konsultasikan kesehatan Anda pada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.