Hari Peduli Autisme Sedunia diperingati tanggal 2 April setiap tahunnya. Peringatan ini bertujuan untuk menggugah kesadaran dan dukungan masyarakat terhadap penyandang autis agar tetap berdaya, mandiri, dan berkontribusi dengan baik didalam lingkungan keluarga dan juga masyarakat luas. Hal tersebut dibuktikan melalui tema Hari Peduli Autisme Sedunia 2023, yaitu “Autis Berdaya dan Kreatif”.
Kata Autisme pertama kali digunakan oleh psikiater Eugen Bleuler pada tahun 1911 untuk menggambarkan sekelompok gejala tertentu seperti gejala skizofrenia. Autisme sendiri merupakan gangguan pada otak dan saraf penderita yang menyebabkan gangguan tingkah laku, kesulitan berinteraksi, berkomunikasi, serta sulit untuk beradaptasi dengan lingkungan sosialnya.
Tingkat kesadaran dan penerimaan terhadap penyandang autisme bervariasi dari negara yang satu dengan negara lainnya. Dalam kehidupan sehari-hari, penyandang autis kerap mendapat diskriminasi atau tantangan-tantangan tertentu yang diterima dari keluarga maupun sosial.
Banyak dari kalangan masyarakat yang belum mengetahui bahwa pengidap autis sejatinya memiliki bakat dan kemampuan khusus yang membutuhkan dukungan orang lain untuk mengoptimalkan kelebihan yang mereka miliki. Untuk menghadapi penyandang Autisme, dibutuhkan pengenalan dan pemahaman yang baik, dan diikuti dengan didikan yang penuh kasih sayang dari orang-orang disekitarnya terutama para orang tua.
Melalui Hari Peduli Autisme Sedunia 2023, mari bersama-sama untuk membangun pemahaman bahwa penyandang Autisme adalah bagian dari keragaman umat manusia, bukanlah sebuah aib, kecacatan, ataupun kekurangan. Sudah saatnya kita membuka diri dan melibatkan individu autistik untuk berkontribusi di masyarakat, serta mendukung hak-hak mereka.
Listen on spotify
Latest Posts
- Tupperware: Bertahan Maksimal, Namun Tak Terhindar dari Kebangkrutan
- Data NPWP Keluarga Jokowi dan 6 Juta Rakyat Dihargai Rp 150 Juta di Dark Web
- Pager Hizbullah dari Taiwan Diduga Disabotase dengan Chip Peledak oleh Mossad Israel
- Jokowi Bantah Ekspor Pasir Laut Setelah 20 Tahun Dilarang: Jangan Salah Paham!
- Antusiasme Warga Sambut Pembukaan IKN untuk Umum