Protes anti-imigran di Inggris meningkat tajam, dengan kekerasan terjadi di Rotherham saat sekelompok perusuh sayap kanan mencoba membakar hotel yang menampung pencari suaka.
Sekitar 700 orang berkumpul di luar Holiday Inn Express, melemparkan barang-barang ke arah polisi, menyebabkan 10 petugas terluka.
Menteri Dalam Negeri Yvette Cooper mengutuk serangan tersebut sebagai tindakan kriminal yang mengerikan, menegaskan dukungan pemerintah untuk polisi dalam menangani pelaku kekerasan.
Protes serupa juga direncanakan di kota-kota lain seperti Bolton dan Middlesbrough, di mana para perusuh terlibat bentrokan dengan polisi.
Kerusuhan ini dipicu oleh informasi palsu terkait pembunuhan tiga gadis muda di Southport, yang dituduh dilakukan oleh seorang remaja.
Penyebaran informasi tersebut memicu pengunjuk rasa untuk menyerang pencari suaka, mengakibatkan kekacauan yang meluas.
Bagi sobat andi yang menyukai topik seputar demokrasi, dapat membaca buku yang berjudul “Intelijen dalam Pusaran Demokrasi di Indonesia Pasca Orde Baru“ melalui link dibawah ini.
Baca disini: Intelijen dalam Pusaran Demokrasi di Indonesia Pasca Orde Baru.