Membangun Kota Semarang Semakin Hebat

Berapa sumbangan Kota Semarang terhadap perekonomian Provinsi Jawa Tengah (Jateng)? Kota Semarang memberikan kontribusi terbesar terhadap PDRB Provinsi Jateng sebesar 14,45% pada tahun 2021. Jateng memberikan kontribusi terhadap perekonomian Indonesia selama 2010−2021 sekitar 1,9% hingga 8,9%. Dari sudut aglomerasi perkotaan dan urbanisasi, Kota Semarang menarik untuk disimak perkembangan dan dinamikanya sebagai kota metropolitan terbesar ke-5 di Indonesia dengan jumlah penduduk pada tahun 2021 sebanyak 1,66 juta jiwa, di bawah DKI Jakarta (10,61 juta jiwa), Surabaya (2,88 juta jiwa), Bandung (2,45 juta jiwa), dan Medan (2,46 juta jiwa).

Di bawah kepemimpinan Dr. Hendrar Prihadi, S.E., M.E., setidaknya Kota Semarang telah meraih 2 (dua) penghargaan bergengsi, yaitu:

• Kota Semarang sebagai kota cerdas Indonesia pada penghargaan bertaraf nasional Goesmart 2019 yang digelar di Aula Barat Institut Teknologi Bandung
• Kota Semarang menjadi kota terbaik di Indonesia dalam hal perencanaan dan pencapaian kota berturut-turut selama 3 tahun dari tahun 2019 hingga 2021.

Untuk membahas tentang bagaimana Kota Semarang ini telah berbenah hingga berkembang menjadi seperti saat ini, Andi Academy bersama Universitas Trilogi menghadirkan Dr. Hendrar Prihadi, S.E., M.E. yang telah mengawal pembangunan Kota Semarang sebagai walikota dan saat ini menjabat sebagai Kepala LKPP RI, bersama dengan Prof. Mudrajad Kuncoro, Ph.D. sebagai pakar ekonomi sekaligus juga Rektor Universitas Trilogi.

Dalam tayangan webinar ini keduanya akan membahas tentang apa saja potensi ekonomi Kota Semarang berdasarkan lapangan usaha, juga masalah mendasar yang dihadapi Kota Semarang hingga isu strategis yang muncul di Kota Semarang, selengkapnya akan ditayangkan dalam webinar berikut ini:

Untuk dapat menyimak lebih lengkap materi seputar pembangunan Kota Semarang bersama Bapak Hendrar Prihadi ini dapat disimak juga dalam bentuk buku melalui link tautan berikut ini: