Sesuai dengan peraturan pemerintah melalui Menteri Sosial no 15 Tahun 2012, bahwa pahlawan nasional adalah gelar yang diberikan khusus bagi warga negara Indonesia yang turut serta dalam perjuangan melawan penjajah di Republik Indonesia.
Kali ini kita akan mengenal tokoh-tokoh pahlawan nasional yang berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Berikut 5 tokoh nasional dari Yogyakarta:
1. Pangeran Dipenogoro
Pangeran Dipenogoro lahir di Yogyakarta pada 11 November 1785 dan meninggal di Makassar, Sulawesi Selatan pada 8 Januari 1855. Pangeran Dipenogoro adalah putra sulung Hamengku Buwana III, seorang raja Mataram di Yogyakarta.
Pangeran Dipenogoro merupakan salah satu pejuang nasional yang turut serta dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, beliau juga memimpin perang untuk mendapatkan keadilan dari sikap penjajah Belanda yang melakukan penindasan pada masyarakat Jawa.
2. Ki Hajar Dewantara
Ki Hajar Dewantara lahir dengan nama Raden Mas Soewardi Soeryaningrat, pada 2 Mei 1889 di Yogyakarta. Beliau berasal dari lingkungan kraton Yogyakarta.
Namun saat genap berusia 40 tahun menurut hitungan Tahun Caka, beliau berganti nama menjadi Ki Hajar Dewantara dan tidak lagi menggunakan gelar kebangsawanan didepan namanya, dengan tujuan agar dapat dekat dengan rakyat baik secara fisik dan hatinya.
Ki Hajar Dewantara memberikan hidupnya untuk kepentingan bangsanya, khususnya dalam bidang pendidikan. Oleh karena itu beliau menyandang gelar sebagai Bapak Pendidikan Indonesia.
3. Dr Wahidin Sudirohusodo
Dr. Wahidin Sudirohusodo adalah salah satu pelopor pergerakan nasional. Beliau mendirikan organisasi Boedi Utomo sekaligus menjadi tokoh yang memberi inspirasi terhadap perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Semasa hidupnya beliau mengabdikan diri sebagai dokter yang memberikan layanan kesehatan gratis kepada masyarakat, memperluas pendidikan, dan memupuk kesadaran kebangsaan dalam kehidupan masyarakat.
4. Sri Sultan Hamengku Buwono IX
Sri Sultan Hamengku Buwono IX merupakan tokoh pahlawan nasional yang lahir pada 12 April 1912. Beliau mewarisi keturunan langsung dari raja sebelumnya Sri Sultan Hamengku Buwono VIII, serta mendapat kehormatan untuk mengawasi jalannya pemerintahan di masa itu.
Beliau menjadi salah satu tokoh yang kerap menyuarakan Indonesia merdeka dari penjajahan. Selain mejabar sebagai raja Yogyakarta, beliau pernah menjabat sebagai Menteri negara pada Kabinet Sjahrir III, Menteri Pertahanan/Kordinator Keamanan Dalam negeri, bahkan pernah menjadi Wakil Perdana Menteri Indonesia.
5. Sultan Agung Adi Prabu Hanyakrakasuma
Sultan Agung Adi Prabu Hanyakrakasuma adalah Sultan ketiga dari Kesultanan Mataram yang memerintah pada 1613-1645. Di bawah kepemimpinannya, Mataram menjadi kerajaan terbesar di Jawa dan Nusantara pada saat itu.
Sultan Agung terlibat dalam peperangan di saat VOC dan Belanda mencoba untu menguasai tanah Mataram. Atas jasa-jasanya sebagai pejuang dan budayawan, Sultan Agung telah ditetapkan menjadi pahlawan nasional pada 3 November 1975.
Selain kelima pahlawan nasional tersebut, sebenarnya masih ada banyak pahlawan nasional yang berasal dari Yogyakarta, diantaranya: Abdul Rahman Saleh, KH. Ahmad Dahlan, Siti Walidah (Nyai-Ahmad Dahlan), Agustinus Adisucipto, Fakhruddin, Hamengku Buwono I, Ignatius Joseph Kasimo, Ki Bagus Hadikusumo, Rajiman Wedioningrat, Sugiyono Mangunwiyoto, Sultan Agung, IJ. Kasimo, Suryopranoto, dan masih banyak lagi. (chg)
Selengkapnya mengenai para pahlawan nasional dari Yogyakarta ini bisa didapatkan dalam bentuk buku melalui link tautan berikut ini:
Listen on spotify
Latest Posts
- Zelensky Tawar Dialog Damai ke Putin, Rusia Jawab: ‘Omong Kosong!’
- Trump Jatuhkan Sanksi ke ICC: Netanyahu Dibela Habis-habisan
- Sri Mulyani Blokir Anggaran IKN: Kementerian PU Berjuang Atasi Defisit Dana
- Begini Respons Menteri HAM Natalius Pigai saat Kinerjanya Dikritik Keras DPR!
- Demi Rakyat, Prabowo Tak Segan Copot Menteri yang Tak Kerja: Reshuffle Kabinet Muncul!