
Faisal Basri, seorang ekonom yang dikenal kritis dan terbuka, meninggal dunia pada Kamis, 5 September 2024, sekitar pukul 03.50 dini hari. Ia telah mengalami sakit sejak Senin sebelumnya, dan kepergiannya meninggalkan duka mendalam di kalangan rekan-rekan serta pengamat ekonomi.
Sebagai sosok yang kritis terhadap pemerintah, Faisal sering mengungkapkan pandangannya mengenai pengelolaan utang dan program hilirisasi yang dianggapnya kurang tepat. Dalam konteks pemilihan presiden 2024, ia bahkan mengajak Menteri Keuangan dan Menteri PUPR untuk mundur dari kabinet.
Faisal adalah pendiri Institute for Development of Economics & Finance (INDEF) pada tahun 1995, di mana ia fokus pada analisis kebijakan ekonomi. Ia juga pernah memimpin Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi, yang berhasil mengungkap praktik korupsi yang dilakukan oleh mafia di sektor tersebut.
Meskipun gagal dalam pencalonannya sebagai gubernur DKI Jakarta pada 2007 dan 2012, Faisal tetap aktif sebagai narasumber dan penulis isu-isu ekonomi. Keberaniannya menjadikannya suara penting dalam diskusi ekonomi di Indonesia, dan kepergiannya merupakan kehilangan besar bagi masyarakat.
Kepergian Faisal Basri meninggalkan warisan pemikiran yang mendalam dan kontribusi yang tak ternilai bagi perkembangan ekonomi Indonesia. Semoga pemikirannya terus menginspirasi generasi mendatang.
Bagi sobat andi yang menyukai topik seputar ekonomi, dapat membaca buku yang berjudul “Pengantar Ekonomi Mikro Dan Makro, Edisi Revisi” melalui link dibawah ini.
Baca disini: Pengantar Ekonomi Mikro Dan Makro, Edisi Revisi.