Alat pengubah air menjadi bahan bakar karya dari seorang warga Cirebon Aryanto Misel, Nikuba (Niku Banyu), berhasil mencuri perhatian masyarakat Indonesia bahkan mancanegara. Tak hanya itu, Nikuba juga telah berhasil digunakan untuk kendaraan di lingkungan Kodam III Siliwangi.
Nikuba adalah alat yang dapat memisahkan Hidrogen dan Oksigen yang ada di dalam air. Proses yang dilakukan adalah dengan elektrolisis, dimana Hidrogen yang berhasil dipisahkan akan dialirkan sebagai bahan bakar di dalam ruang pembakaran kendaraan bermotor sama seperti penggunaan bahan bakar pada umumnya.
Untuk bisa menghasilkan hidrogen, tetap dibutuhkan katalis. “Katalis yang saya gunakan ini, buatan saya sendiri, hasil jerih payah saya untuk menemukan katalis yang tidak ada di pasaran. Katalis yang saya buat ini organik,” tegas Aryanto.
Tentu apabila Nikuba dikembangkan dan diteliti lebih lanjut, inovasi ini akan menjadi salah satu hal yang revolusioner, dan dapat membantu masyarakat menghemat bahan bakar minyak, karena dapat mulai beralih pada bahan bakar air dengan standar kualitas tertentu dan tentunya aman digunakan oleh berbagai macam jenis kendaraan.
Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Laksana Tri Handoko mengatakan sudah mengirim tim untuk memeriksa Nikuba. Hasilnya, tim masih memerlukan riset lanjutan terkait cara kerja Nikuba.
BRIN pada prinsipnya mendukung inovasi yang dilakukan oleh Aryanto Misel. Penemu Nikuba itu bisa menggunakan fasilitas riset dan pengembangan yang dimiliki oleh BRIN, sehingga temuannya bisa dibuktikan secara ilmiah.
Banyak dari netizen yang menantikan kelanjutan proses uji coba dari Nikuba, dengan harapan alat ini berhasil melalui setiap tes dan dapat dinikmati langsung oleh masyarakat untuk menghemat konsumsi BBM di masa mendatang.