Hidrologi merupakan ilmu yang menjelaskan tentang kehadiran dan gerakan air di alam, antara lain meliputi bentuk air, yang terkait dengan perubahannya seperti kondisi cair, padat, dan gas di dalam atmosfir bumi yang berada di atas dan di bawah permukaan tanah.
Dalam pertemuan International Association of Scientific Hidrology di Zurich (1938), Hidrologi dibagi menjadi tiga bagian, antara lain:
- Potamologi (berkaitan dengan air sungai)
- Cryology (berkaitan dengan salju)
- Limnology (berkaitan dengan danau)
Dalam proyek pengembangan sumber daya air, perkiraan volume air adalah hal yang sangat penting mengingat hal tersebut merupakan dasar perencanaan dan pengoperasian sistem sumber daya air. Sementara sumber daya air sederhana meliputi beberapa bagian, yaitu:
- Penyediaan irigasi
- Industri
- Air minum
- Pengendalian banjir
- PLTA
- Pengelolaan DAS
- Pengairan tambak
- Dll
Untuk membangun dan menjalankan bagian-bagian diatas, diperlukan teknisi ahli yang dapat mengatur aliran sungai, membuat waduk-waduk, dan membuat saluran-saluran irigasi. Untuk melakukan semua itu diperlukan ilmu-ilmu penunjang seperti Matematika, Fisika, Statistika, Meteorologi, Oceanografi, Geografi, Geologi, Geomorfologi, dan Hidrolika.
Proses hidrologi mengalami perubahaan secara terus-menerus, terutama perubahan terhadap waktu. Berkaitan dengan hal tersebut, ada 3 proses yang perlu diketahui yaitu Deterministik, Stokastik, dan Probabilistik.
Bagi Sobat Andi yang tertarik dengan informasi lengkap mengenai hidrologi, Anda dapat menemukannya pada link yang tertera di bawah ini:
Sumber: https://andipublisher.com/produk/detail/rekayasa-hidrologi-edisi-revisi
Ebook: https://www.google.co.id/books/edition/REKAYASA_HIDROLOGI/m7Z-DwAAQBAJ?hl=id&gbpv=