Di Arizona, Presiden Donald Trump menyampaikan kekhawatirannya tentang Terusan Panama, menuduh negara tersebut mengenakan tarif tinggi. Ia bertekad untuk tidak membiarkan terusan strategis itu jatuh ke tangan China dan menyatakan, “Kami akan menuntut agar Terusan Panama dikembalikan kepada kami.”
Presiden Panama, Mulino, menegaskan bahwa kemerdekaan Panama tidak bisa dinegosiasikan dan membela tarif yang ditetapkan. Tanggapan Trump, “Kita lihat saja nanti!” mencerminkan ketegangan antara kedua negara dan menunjukkan kebijakan luar negeri AS yang semakin agresif.
Cerita ini menggambarkan konflik antara ambisi Trump untuk menguasai Terusan Panama dan penegasan kedaulatan Panama, serta dinamika perdagangan dan diplomasi global yang kompleks.
Bagi sobat andi yang tertarik dengan topik seputar perkapalan, dapat membaca buku berjudul “Manajemen Kapal Niaga, Teori, Aplikasi Dan Peluang-Peluang Bisnis” melalui link dibawah ini.
Baca disini: Manajemen Kapal Niaga, Teori, Aplikasi Dan Peluang-Peluang Bisnis.