Makan merupakan kegiatan yang wajib diakukan bagi semua orang dan tidak bisa dilewatkan setiap harinya. Dengan mengonsumsi makanan, tubuh mendapatkan energi baru, nutrisi, dan vitamin yang dibutuhkan tubuh untuk berfungsi secara optimal. Makan tidak hanya melibatkan mulut sebagai indera perasa, makan juga melibatkan organ lain seperti otak hingga sistem pencernaan.
Mengunyah makanan terlalu cepat akan membuat Anda mengonsumsi makanan lebih banyak. Sedangkan mengunyah terlalu lambat, dapat meningkatkan risiko gangguan pada kesehatan gigi. Untuk itu, kita memerlukan kesadaran yang baik dan melibatkan emosi dalam mengonsumsi makanan. Kondisi ini dikenal sebagai mindful eating.
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa mindful eating adalah konsep makan dengan penuh penghayatan sama seperti seorang Buddhis saat bermeditasi. Mindful eating juga dapat diartikan sebagai konsep dimana kita menjaga kesadaran penuh saat mengosumsi makanan maupun minuman yang masuk kedalam tubuh, dengan memperhatikan jenis makanan, jumlah makanan, menghargai makanan, dan memahami perasaan saat mengonsumsi makanan.
Beberapa manfaat yang dapat dicapai dengan konsep mindful eating, diantaranya:
- Dengan menikmati tekstur makanan, kondisi ini membantu meningkatkan suasana hati yang lebih baik.
- Membuat Anda lebih bijak dalam memilih makanan dan minuman yang masuk kedalam tubuh Anda.
- Makan dengan tenang akan membantu Anda untuk mengontrol porsi makanan.
- Dapat membantu orang-orang yang tengah menjalankan program diet untuk menurunkan berat badan.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mulai melakukan mindful eating. Mulai dari mengonsumsi makanan dalam porsi secukupnya, mengunyah dengan lebih baik, tidak menunda jadwal makan, makan tidak terburu-buru, memilih jenis makanan dan minuman secara lebih bijak, dan menghargai setiap makanan dan minuman yang dikonsumsi. (chg)